Mengenal 5 Perbedaan Cetak Sablon Manual dan Sablon DTG

Mengenal 5 Perbedaan Cetak Sablon Manual dan Sablon DTG

 

Dalam bidang percetakan atau sablon telah kita ketahui bahwa terdapat berbagai jenis tehnik sablon dan dua diantara yang terkenal adalah sablon sablon manual dan juga sablon DTG. Lalu apa saja perbedaan dari kedua sablon tersebut. Yuk kita simak penjelasannya berikut ini!

Warna Sablon

Perbedaan pertama yang sangat terlihat mencolok adalah dari hasil warna sablon yang dihasilkan. Untuk sablon manual yang menggunakan screen dalam prosesnya akan menghasilkan warna sablon yang kurang dalam hal detail maupun full color.

Berbeda dengan sablon DTG (Direct To Garment) dimana mampu menghasilkan warna yang lebih baik dan mendetail. Sablon DTG ini juga mampu untuk menghasilkan warna gradasi sehinggan lebih terlihat colorful.

Variasi Sablon

Dalam hal variasi, sablon manual bisa dibilang lebih unggul daripada sablon DTG. Hal ini ibuktikan dengan beragamnya variasi sablon yang bsia dihasilkan oleh sablon manual termasuk sablon rubber, timbul, pigment dan variasi lainnya.

Berbeda pada sablon DTG, meskipun juga bisa menghasilkan sablon yang beragam misalnya saja sablon timbul, namun kualitas yang dihasilkan dari sablon tersebut kurang maksimal terlebih lagi untuk sablon dalam partai besar. Contohnya adalah sablon yang ada pada sesukaanda.com yang menawarkan berbagai jenis sablon DTG pada konsumennya dengan kualitas dan harga terbaik.

Kualitas Sablon

Perbedaan selanjutnya adalah dalam hal kualitas dari sablon yang dihasilkan. Untuk sablon manual cukup menghasilkan kualitas sablon yang cukup baik dan juga memiliki ketahanan yang tidak perlu diragukan dengan catatan untuk desain yang simple dan sederhana.

Sedangkan untuk sablon DTG, kualitas sablon yang dihasilkan selalu berkualitas dan sangat baik. Untuk menjaga keawetan dari sablon DTG ini diperlukan alat pendukung yang terbaik pula.

Kecepatan Sablon

Untuk sablon manual, kecepatan sablon akan bergantung pada luas dari tempat produksi yang digunakan, cuaca yang mendukung serta banyaknya sumber daya. Apabila semua itu bisa terpenuhi maka dengan sablon manualpun bisa mencetak 50pcs per hari.

Dan untuk sablon DTG lebih diunggulkan daripada sablon manual. Karena bisa memproduksi hingga 70 cetakan perhari nya dalam waktu sekitar 10 jam saja.

Cara Kerja Sablon

Dalam hal cara kerja, sablon DTG juga lebih diunggulkan dimana menggunakan msin printer besar untuk mencetak gambar atau desain pada kain. Sedangkan pada sablon manual menggunakan skill seseorang untuk menerapkan teknik sablon dengan menggunakan peralatan khusus seperti alat cetak gambar atau screen rakel, papan kaos, meja sablon, lampu afdruk dan noken.

Sablon manual dan juga sablon DTG memiliki perbedaan dalam beberapa aspek, diantaranya adalah dari segi warna sablon, variasi sablon, kualitas sablon, kecepatan sablon maupun cara kerja dari sablon itu sendiri. Dari perbedaan-perbedaan tersebut kita bisa menentukan jenis sablon apakah DTG ataukan manual yang sesuai dengan keinginan dan ekspektasi kita.

 

error: Content is protected !!
Hubungi kami via whatsapp untuk info lebih lanjut
Aulia
Admin
Chat dengan kami